Sunday, 24 January 2016




 1.       Pengendalian
Suatu sistem akutansi harus menyajikan informasi yang diperlukan manajemen untuk pelaporan kepada pemilik, kreditor dan pihak lain yang berkepentingan dan untuk  mengelola perusahaan itu sendiri. Disamping itu sistem akutansi harus membantu manajemen dalam pengengalian operasi perusahaan.

2.       Kesesuaian
Suatu sistem dikatan “sesuai” apabila sistem tersebut dapat diterapkan dalam struktur organisasi dan dipergunakan oleh personel dalam aktivitas operasi perusahaan secara lancar.

3.       Fleksibilitas
Setiap organisasi akan selalu berkembang. Perkembangan dapat dilakukan dengan memperkenalkan produk yang baru, menjual lini operasi yang tidak menguntungkan dan membeli yang menguntungkan dan lain sebagainya. Perubahan yang terjadi dalam organisasi, biasanya akan membuat sistem informasi yang dimiliki sistem tersebut dapat mengatasi perubahan-perubahan yang terjadi dalam organisasi tanpa perlu adanya perombakan yang besar.

4.       Hubungan keuntungan – biaya yang layak
Perusahaan harus mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk merancang suatu sistem akutansi yang memiliki tiga unsur diatas. Biaya ini dapat mengurangi laba bersih yang diperoleh perusahaan. Akibatnya, manajer sering harus puas dengan suatu sistem yang tidak begitu canggih. Manajer biasanya akan mencari suatu sistem yang dapat memberikan keuntungan yang maksimum dengan biaya yang seminimum mungkin. Hal ini yang dinamakan dengan hubungan keuntungan biaya. Hampir semua perusahaan – perusahaan kecil menggunakan paket komputer yang standar dan bahkan ada yang sama sekali tidak menggunakan paket komputer.

0 komentar:

Post a Comment