Hallo sobat, apa kabar anda hari
ini....masihkah anda merokok.....kalau masih..aduh sunggguh terlalu..........
kenapa ya Pabrik Rokok enggak di tutup aja ya..? bingung ana...padahal sudah
jelas-jelas dampak buruk asap rokok bagi kesehatan tubuh kita..... seharusnya ada
upaya yang tegas untuk menghentikan ini... sebenarnya ini tidak sulit kalau ada
kemauan.... kalau kita mau memikirkan
sebenarnya rokok adalah pemicu seseorang untuk menggunakan Narkoba, karena dari
coba – coba merokok kemudian mulai menghisap Ganja dan Narkoba Jenis Hisap
Lainnya.
Dan mari kita renungkan sobat,
berikut ini ane subutkan dampak Buruk asap rokok bagi kesehatan tubuh kita, artikel
ini ane kutip dari www.alodokter.com semoga
bermanfaat.
Sumber Foto :www.breakthrough-generation.com |
Salah satu konsekuensi utama yang bisa Anda dapatkan dari rokok
adalah menderita penyakit jantung. Diperkirakan, sebanyak 20% kematian akibat
penyakit jantung terkait langsung dengan kebiasaan merokok. Kenapa rokok begitu
berbahaya? Apa saja efek negatif lainnya dari rokok?
Lihat saja kandungan yang terdapat pada sebatang rokok. Lebih dari
4000 bahan kimia terdapat di dalamnya. Ratusan di antaranya zat beracun dan
sekitar 70 bahan di dalamnya bersifat kanker. Bahan-bahan berbahaya pada
sebatang rokok, antara lain:
§ Karbon
monoksida. Zat yang
kerap ditemukan pada asap knalpot mobil ini bisa mengikat diri pada hemoglobin
dalam darah secara permanen sehingga menghalang penyediaan oksigen ke tubuh.
Hal tersebut membuat Anda cepat lelah.
§ Tar. Ketika merokok, kandungan tar di dalam rokok
akan ikut terisap. Zat ini akan mengendap di paru-paru Anda dan berdampak
negatif pada kinerja rambut kecil yang melapisi paru-paru. Padahal rambut
tersebut bertugas untuk membersihkan kuman dan hal lainnya keluar dari
paru-paru Anda.
§ Gas
oksidan. Gas ini
bisa bereaksi dengan oksigen. Keberadaannya pada tubuh lebih meningkatkan
risiko stroke dan serangan jantung akibat penggumpalan darah.
§ Benzene. Zat yang ditambahkan ke dalam bahan bakar
minyak ini bisa merusak sel pada tingkat genetik. Zat ini juga dikaitkan dengan
berbagai jenis kanker seperti kanker ginjal dan leukimia.
Selain bahan-bahan di atas,
masih banyak kandungan beracun pada sebatang rokok seperti arsenic (digunakan dalam pestisida), toluene (ditemukan pada pengencer cat),formaldehyde (digunakan untuk mengawetkan mayat), hydrogen
cyanide (digunakan
untuk membuat senjata kimia), dan cadmium (digunakan untuk membuat baterai).
Ketika Anda merokok, Anda akan
lebih mungkin terkena serangan jantung. Perokok berisiko dua hingga empat kali
lebih tinggi menderita penyakit jantung. Risiko lebih tinggi lagi jika Anda
perokok wanita yang sedang mengonsumsi pil KB.
Saat merokok, Anda akan turut
memasukkan zat-zat berbahaya yang bisa berdampak buruk tubuh, khususnya
jantung. Contohnya zat nikotin. Ketika nikotin masuk ke tubuh, zat itu bisa
mengurangi kadar oksigen yang akan masuk ke darah. Zat yang bersifat candu ini
juga bisa mempercepat detak jantung, menaikkan tekanan darah, merusak pembuluh darah dalam jantung, dan mempercepat pembekuan
darah yang bisa memicu serangan jantung. Begitu juga dengan akibat-akibat buruk
terhadap organ tubuh yang lainnya.
BACA JUGA
- · Harga Rokok Naik Jadi Rp 50 Ribu, SetujuhkahAnda....?
- · Rokok Halal Atau Haram....? Marih kita TanyaUlama....
- · Untungnya Jadi Perokok..? yang gak Merokokharus Baca.....!
Otak
Merokok bisa meningkatkan risiko terkena stroke sebesar 50 persen. Hal tersebut bisa menyebabkan kerusakan otak dan kematian. Merokok juga dapat meningkatkan risiko mengalami aneurisma otak. Aneurisma otak adalah pembengkakan pembuluh darah yang terjadi akibat melemahnya dinding pembuluh darah. Sewaktu-waktu bisa pecah dan mengakibatkan pendarahan di otak.
Mulut dan Tenggorokan
Bau mulut dan gigi bernoda
merupakan efek yang akan timbul akibat merokok. Penyakit gusi dan
kerusakan indera perasa pun dapat timbul. Masalah serius yang akan hinggap pada
mulut dan tenggorokan adalah meningkatnya risiko kanker pada lidah,
tenggorokan, bibir, dan pita suara.
Paru-paru
Salah satu efek paling berbahaya akibat merokok adalah kanker
paru-paru. Bahan-bahan kimia pada rokok berpotensi merusak sel-sel pada
paru-paru yang bisa membentuk sel kanker. Penyakit serius lainnya yang bisa
Anda alami adalah bronkitis, pneumonia, dan emfisema.
Lambung
Merokok bisa melemahkan otot
yang mengontrol bagian bawah kerongkongan Anda. Hal tersebut memungkinkan asam
dari lambung bergerak ke arah yang salah, yaitu ke kerongkongan. Kondisi
tersebut dinamakan penyakit asam lambung. Beberapa risiko penyakit yang akan
dihadapi oleh seorang perokok adalah ulkus atau tukak dan kanker lambung.
Tulang
Racun pada rokok bisa merusak tulang dengan cara menghentikan
kerja sel-sel konstruksi. Oleh sebab itu, perokok lebih berisiko mengalami
tulang rapuh atau osteoporosis. Racun rokok juga bisa mengganggu keseimbangan
hormon-hormon yang bertugas menjaga tulang tetap kuat, seperti hormon estrogen.
Kulit
Perokok akan terlihat lebih tua
ketimbang yang bukan perokok karena kurangnya asupan oksigen ke kulit. Penuaan
dini akan dirasakan, seperti kemunculan kerutan di
sekitar mata dan mulut. Racun rokok juga bisa menyebabkan selulit pada kulit.
Organ Reproduksi
Merokok bisa mengganggu sistem
reproduksi dan kesuburan Anda. Pada pria, merokok bisa menyebabkan impotensi,
mengurangi produksi sperma, dan kanker testis.Sementara pada wanita, merokok
dapat mengurangi kesuburan. Selain itu, risiko terkena kanker serviks
pun lebih tinggi karena rokok mengurangi kemampuan alami tubuh dalam melawan
infeksi human papillomavirus atau HPV.
Selain penyakit pada fisik, perokok juga mengalami tingkat stres
yang lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak merokok. Selama ini mungkin
Anda mengira merokok bisa membuat lebih rileks. Anda menganggap kandungan
nikotin bisa menenangkan pikiran Anda, tapi ternyata itu salah. Yang membuat
perokok gelisah dan cemas adalah gejala putus obat terhadap nikotin. Dengan
merokok, kecanduan terhadap nikotin akan terpenuhi dan perokok merasa seperti
rokok tersebut menurunkan stres.
Memang tidak semua perokok akan
meninggal karena penyakit jantung, kanker paru-paru, atau stroke, namun
kebiasaan merokok bisa sangat mengganggu dan mengurangi kualitas hidup Anda
sehari-hari. Efek rokok yang bisa Anda rasakan sehari-hari adalah batuk-batuk,
sesak napas, lebih mudah lelah, lebih rentan terhadap infeksi, atau mengalami gangguan tidur yang ditandai dengan sulit bernapas
pada malam hari kemudian merasa kelelahan di pagi hari.
Mungkin Anda sudah terbiasa mendengar bahaya merokok terhadap
tubuh, namun Anda tetap tidak menghentikan kebiasaan mengisap rokok karena
merasa saat ini kesehatan Anda masih baik-baik saja.
Perlu diingat, merokok sama
saja seperti menabung racun pada tubuh yang sedikit demi sedikit bisa menumpuk
jika dilakukan terus-menerus. Dengan begitu, risiko menderita penyakit pun akan
lebih tinggi pada masa tua. Tidak hanya Anda, orang-orang terdekat pun akan merasakan efeknya
karena menghirup asap rokok yang beracun.
Sumber :www.alodokter.com
0 komentar:
Post a Comment